Jika mendengar investasi, kebanyakan orang pasti langsung mengingat emas dan properti sebagai investasi berwujud yang populer. Namun, tren investasi emas kini semakin meningkat baik dikalangan orang tua maupun generasi milenial.
Jika Anda baru memulai investasi, haruslah mempertimbangkan keuntungan dan kerugian investasi emas VS properti. Berikut 4 keunggulan investasi emas dibandingkan dengan investasi properti.
Keunggulan Investasi Emas #1 Modal Lebih Kecil
Kendala investasi properti yang utama adalah modal besar yang dibutuhkan. Walau Anda juga dapat melakukan cicilan dengan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) maupun Kredit Kepemilikan Apartemen (KPA), Anda tetap memerlukan modal yang tidak sedikit.
Modal tersebut paling tidak dibutuhkan untuk membayar uang muka alias DP minimal 10%. Selain DP, Anda juga harus mengalokasikan biaya tambahan untuk biaya kredit perbankan, pajak, biaya akta jual beli dan masih banyak lagi.
Sedangkan investasi emas tidak membutuhkan modal yang terlalu besar seperti pada investasi properti. Anda dapat memulai investasi emas dengan dana yang terbatas dan bisa dicicil seperti pada fitur tabungan emas Pegadaian.
Keunggulan Investasi Emas #2 Lebih Cepat Likuid
Berinvestasi tujuannya pasti untuk jangka panjang. Namun, kebutuhan mendadak yang tidak dapat diprediksi terkadang mengharuskan Anda untuk menggunakan aset maupun mencairkan investasi agar dapat dipakai sebagai dana cadangan yang urgent.
Dibutuhkan waktu dan upaya extra untuk dapat mencairkan investasi properti dibandingkan emas. Anda harus memasang iklan dan melalui proses jual beli yang cukup panjang dan melelahkan sebelum akhirnya berhasil melikuidasi aset properti Anda.
Berbeda dengan investasi emas yang dapat Anda jual dengan cepat, mudah dan aman. Anda juga dapat menggadaikan emas dengan melalui Pegadaian jika membutuhkan dana cepat namun tidak terlalu besar dan dapat dikembalikan dalam jangka pendek.
Keunggulan Investasi Emas #3 Pajak Lebih Rendah
Keuntungan lain berinvestasi emas dibanding properti adalah beban pajak yang lebih rendah.
Pajak yang dikenakan pada emas hanya pada saat terjadi transaksi jual beli, dan nilainya pun jauh lebih sedikit
Saat membeli emas batangan, Anda hanya dikenakan pajak (PPh) sebesar 0,45% jika memiliki nomor pokok wajib pajak (NPWP) dan 0,9% untuk pembeli yang tidak punya NPWP.
Sedangkan pada investasi properti, pajak tidak hanya dikenakan saat transaksi jual beli, tetapi ada pajak yang harus dibayarkan secara rutin setiap tahunnya yakni Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
Saat melakukan transaksi pembelian properti, Anda akan dikenakan pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) 5%. Juga, saat melakukan transaksi menjual properti Anda akan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) sebesar 2,5%.
Keunggulan Investasi Emas #4 Tidak Membutuhkan Perawatan Extra
Investasi emas tergolong mudah dalam perawatan. Anda juga dapat menyimpan emas di brankas pribadi maupun dititipkan di tempat penitipan benda berharga seperti di bank dan pegadaian.
Sedangkan jika Anda berinvestasi properti, minimal harus meluangkan waktu dan tenaga untuk menjaga kebersihan dan kondisi properti khususnya yang berbentuk rumah atau bangunan lainnya.
Investasi Emas
Setelah Anda mengetahui keunggulan investasi emas, kini saatnya memulai investasi emas dengan cara yang tepat. Dimulai dengan menentukan tempat membeli emas yang aman, terpercaya dan murah.
Salah satu tempat membeli emas untuk investasi adalah di Galeri24 milik PT.Pegadaian. Selain menjual emas batangan, Galeri24 juga menjual perhiasan emas serta batu mulia seperti berlian, lho!
Semua emas dan batu mulia yang dijual Galeri24 memiliki jaminan karatase yang akurat dan kualitas terbaik. Oleh karena itu, segera kunjungi distro Galeri24 di banyak kota atau beli secara online melalui www.galeri24.co.id
Commenti