Sumber: PeakPx
Mata uang adalah salah satu aspek penting dalam ekonomi global. Mata uang sebagai alat pembayaran dapat membantu mengatur dan menstabilkan ekonomi. Salah satu faktor penting yang dapat mempengaruhi nilai mata uang adalah harga emas. Karena emas dianggap sebagai aset yang aman, nilai mata uang dapat diukur berdasarkan nilai emas. Untuk cari tahu bagaimana pengaruh emas terhadap mata uang, simak informasi selengkapnya di bawah ini!
Digunakan Sebagai Mata Uang di Zaman Dulu
Emas telah lama digunakan sebagai alat tukar mata uang. Pada zaman dahulu, emas dianggap sebagai simbol kemakmuran dan kekuatan, sehingga digunakan sebagai alat tukar barang atau jasa.
Pada awalnya, emas berbentuk koin yang dibentuk secara manual. Koin-koin tersebut memiliki berat dan nilai yang telah ditentukan. Setelah itu, koin-koin tersebut ditandatangani oleh pembuat koin atau penguasa. Koin-koin ini merupakan alat tukar mata uang yang paling diterima.
Selain itu, ada juga bentuk lain dari emas sebagai alat tukar mata uang, yaitu barang berharga yang sering disebut dengan “wadiah”. Wadiah adalah bentuk uang yang berbentuk barang berharga, seperti perak, emas, permata, dan lain sebagainya. Wadiah dapat digunakan untuk membayar hutang atau membeli barang dan jasa.
Emas juga merupakan mata uang yang stabil dan mudah diterima di seluruh dunia. Emas dapat diukur dengan berat, sehingga mudah untuk menentukan nilainya. Hal ini membuat emas lebih mudah diterima di seluruh dunia daripada mata uang lain.
Pengaruh Emas Terhadap Mata Uang
Emas adalah salah satu bahan yang paling berharga di dunia dan memainkan peran penting dalam keuangan. Emas dapat mempengaruhi nilai mata uang secara signifikan. Ini karena emas memiliki nilai intrinsik yang tinggi dan dapat bertindak sebagai aset safe haven, yang berarti bahwa nilai emas akan tetap stabil bahkan ketika nilai mata uang lainnya berfluktuasi.
Kebanyakan bank sentral di seluruh dunia menggunakan emas sebagai cadangan devisa yang menjaga nilai mata uang mereka. Bank sentral menggunakan emas untuk menstabilkan nilai mata uang, mengurangi fluktuasi nilai mata uang dan melindungi nilai mata uang dari depresiasi. Dengan demikian, emas dapat bertindak sebagai penyangga nilai mata uang dan mempengaruhi nilai mata uang.
Kebanyakan negara juga memiliki emas sebagai bagian dari cadangan devisa mereka. Dengan demikian, jika nilai mata uangnya turun, mereka dapat menjual emas mereka untuk mendapatkan devisa asing, yang akan membantu menstabilkan nilai mata uang mereka.
Emas juga bisa mempengaruhi harga mata uang lainnya jika permintaan untuk emas meningkat. Peningkatan permintaan untuk emas dapat menyebabkan harga emas meningkat, yang pada akhirnya akan menyebabkan nilai mata uang lainnya menurun. Hal ini karena investor akan mengalihkan aset mereka dari mata uang lain ke emas, yang akan menyebabkan nilai mata uang lain menurun.
Begitu Powerful, Emas Jadi Instrumen Investasi yang Banyak Dipilih
Pengaruh emas terhadap mata uang ternyata cukup powerful, sehingga banyak investor yang hingga saat ini masih memegang emas sebagai instrumen investasi yang mendasar guna menyimpan dana mereka agar ‘jauh’ lebih aman.
Pemilihan emas pun tak boleh sembarangan, sebab kualitas emas yang didapatkan juga dapat mempengaruhi nilai tukarnya. Sehingga pastikan untuk dapatkan emas hanya melalui tempat yang terpercaya saja, seperti di Galeri 24.
Galeri 24 adalah retail yang menjual sekaligus memproduksi berbagai logam mulia, termasuk emas untuk investasi. Menjadi bagian dari PT Pegadaian Persero, sehingga kredibilitas Galeri 24 sudah tak perlu diragukan lagi.
Akses pembelian emas di Galeri 24 pun sangat mudah dan beragam. Anda bisa datang langsung ke distro resmi, membeli via website resmi, atau juga melakukan check-out via marketplace resmi dari Galeri 24. Dengan beragam keunggulan ini, jelas mempercayakan Galeri 24 untuk investasi emas adalah yang paling tepat. Karena hanya di Galeri 24, beli emas tanpa was-was!
Comments